Dalih Presiden Rusia Vladimir Putin Serang Ukraina

Share this:
REUTERS/BMG
Sebuah kendaraan militer tampak melintas di jalanan pinggiran kota Donetsk, untuk memantau keadaan setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, Kamis (24/2/2022) malam waktu setempat.

Kronologi Konflik antara Ukraina-Rusia

Adapun konflik antara Ukraina-Rusia semakin membara setelah Putin mengakui wilayah di Ukraina timur, Donetsk dan Luhansk, dua wilayah yang dikuasai kelompok separatis pro-Moskow. Putin juga mengarahkan pasukan militernya di dua wilayah itu dengan dalih penjaga perdamaian.

Beberapa jam setelah pengumuman disampaikan ada ledakan di dua kota di Ukraina yakni di ibukota Kiev dan Kota Kharkiv.

Setelah serangan itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku telah berusaha menelepon Putin, tapi tidak digubris.

Kecaman dilancarkan sejumlah pihak termasuk dari Sekretaris Jenderal PBB Antonio Gutterres yang meminta Putin menarik mundur pasukannya, tapi juga tidak digubris.

BacaPenyidik: Malaysia Airlines MH17 Ditembak Militer Rusia

BacaASEAN Summit ke-34: 10 Negara Ini Berambisi jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

NATO, Uni Eropa juga bersuara, tapi kecaman tidak didengar. Sanksi ekonomi juga dijatuhkan pada negeri beruang merah itu. Tetapi, invasi terus dilancarkan Rusia ke Ukraina.

Halaman Selanjutnya >>>

1.000 Anggota Militer Ukraina Tewas

Halaman Sebelumnya <<<

Share this: