Kasus Covid-19 Naik Siginifikan, Rumah Sakit di Medan Hampir Penuh, Ini Pesan Gubsu

Share this:
TIUS SIAGIAN-BMG
Gubernur Edy Rahmayadi saat memimpin rapat koordinasi secara virtual dengan pemerintah kabupaten/kota se-Sumatera Utara, dari Rumah Dinas Gubernur Sumut, Medan, Senin (25/1/2021).

Diinformasikan juga bahwa per tanggal 24 Januari, kasus di Kota Medan sudah mencapai 9.927 dengan pertambahan kasus baru 56 orang. Sedangkan, Deliserdang 2.527 kasus dengan pertambahan kasus 15 orang.

Kondisi ini membuat Edy Rahmayadi cukup prihatin, karena Medan lebih sering dijadikan muara bagi daerah untuk perawatan penanganan pasien covid-19.

Oleh sebab itu dia mengimbau agar dilakukan penyekatan, lakukan perawatan di daerah. Menurutnya, bisa dikirim ke sini (Medan) bila kondisinya berat.

“Kita akan siapkan perawatannya. Bayangkan di Medan, ada pasien dari seluruh kabupaten/kota di Sumut, bahkan dari Aceh, Riau, Kalimantan. Kita khawatir rumah sakit di Medan tidak cukup kapasitasnya karena melihat pertambahan kasus yang cukup signifikan 14 hari terakhir,” kata Edy Rahmayadi, yang saat itu terlihat didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Sumut Alwi Mujahit.

BacaKapolda Martuani: Covid-19 Tidak Pandang Jabatan, Usia, Pakai Maskermu!

Baca: Duh, Juara Indonesian Idol Maria Simorangkir Positif Covid-19

Selain peningkatan prokes 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilisasi, Edy Rahmayadi berpesan agar memperhatikan Bed Occupancy Rate (tingkat kemanfaatan tempat tidur) dengan meningkatkan kapasistas tempat tidur di RS rerata 30-40 persen. Menurunkan angka kematian dengan cara tidak terlambat dalam melakukan test PCR dan tes PCR bagi seluruh Tenaga Kesehatan (Nakes) dua minggu sekali.

Bersambung ke halaman 3..

Share this: