Baskami Sepakat Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden dan Penundaan Pemilu

Share this:
BAGINDA GORBY SIREGAR-BMG
Ketua DPRD Baskami Ginting didampingi beberapa Anggota DPRD Sumut menyampaikan sikap soal tuntutan wacana perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu di hadapan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) SI dan Cipayung plus, Rabu (13/4/2022).

Terima Aspirasi, Duduk Lesehan Dengar Tuntutan Mahasiswa

Menanggapi hal itu, Koordinator Aksi meminta Ketua DPRD Sumut tetap menyertai hingga aksi selesai.

“Kami meminta, agar bapak ketua tetap di sini mendengar aspirasi yang kami sampaikan,” pintanya.

Baskami menerima permintaan mahasiswa. Politisi PDI Perjuangan itu, menuruni mobil komando dan duduk lesehan di tengah kerumunan bersama para anggota dewan lainnya.

Kemudian, koordinator massa aksi menyampaikan beberapa tuntutan mahasiswa.

Pertama, kita tolak tegas penundaan pemilu 2024 karena dapat mencederai konstitusi kita,” kata Riki, orator massa aksi kepada Baskami.

Kedua, menuntut dan mendesak Jokowi menunda dan mengkaji ulang bersama DPR terkait UU IKN, karena menurutnya terdapat pasal yang bermasalah.

Ketiga, pihaknya mendesak pemerintah untuk menstabilkan harga sembako seperti minyak goreng dan lainnya.

Ketua DPRD Baskami Ginting dan beberapa Anggota DPRD Sumut lainnya duduk lesehan berbaur dengan para mahasiswa saat mendengarkan tuntutan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) SI dan Cipayung plus, di depan Gedung DPRD Sumut, Rabu (13/4/2022).

BacaMasih Ada Daerah di Sumut Pakai Perda Dominasi Agama Tertentu

BacaBersamaan dengan Ramadan, PDI Perjuangan Minta Pertimbangkan Ulang Jadwal Pemilu

Keempat, pemerintah harus mengusut tuntas mafia minyak yang bermain sampai saat ini. Sehingga rakyat sengsara.

“Menuntut Jokowi menyelesaikan konflik agraria yang ada di Wadas. Terakhir, Jokowi berkomitmen untuk menuntaskan janjinya,” sebutnya.

Halaman Sebelumnya <<<

Share this: