Pertama Kali di Dunia, Orang Ini Sembuh dari HIV/AIDS dengan Minum Obat

Share this:
Gambar ilustrasi HIV/AIDS

Ia juga diberikan nikotinamida, sejenis vitamin B yang ditujukan untuk memerangi bagian dari virus yang menginfeksi sel dan menyebabkannya rusak sendiri, serta mengaktifkan sistem kekebalan tubuh.

BACA: WHO: Obat Ini Mampu Selamatkan Nyawa Pasien Terinfeksi Covid-19 yang Kritis

Setelah melalui perawatan intensif dalam uji klinis selama 48 pekan, pasien asal Brasil ini kemudian hanya terapi antiretroviral biasa dan berhenti mengonsumsi obat pada Maret 2019. Sejak saat itu, ia diuji setiap tiga minggu sekali dan hasilnya menunjukkan bahwa pasien tidak memiliki viral load atau antibodi apa pun

Ricardo Diaz, peneliti dari Universitas Sao Paulo yang memimpin riset mengatakan jika timnya mencoba ‘membangunkan’ HIV dari tubuh pasien sebelum kemudian dieliminasi oleh sistem kekebalan tubuh. Dilansir The New York Times, obat maraviroc dan nikotinamida memang diduga dapat membuat HIV keluar dari tempat persembunyiannya di dalam tubuh, sehingga memungkinkan obat lain untuk membunuh virus.

“Kami tidak dapat mencari (infeksi) di seluruh tubuh, tetapi dengan bukti terbaik, kami tidak memiliki sel yang terinfeksi,” kata Diaz.

“Saya pikir ini sangat menjanjikan. Pasien ini mungkin bisa disembuhkan,” sambungnya sembari memperingatkan bahwa butuh waktu lebih untuk mengetahuinya secara pasti.

BACA: WNI di Amerika Serikat Meninggal Akibat Virus Corona

Sebelumnya, sudah ada dua orang pasien HIV/AIDS yang sembuh pada 2007 dan 2019 lalu. Namun, keduanya sembuh melalui jalur transplantasi sumsum tulang, bukan melalui obat. Transplantasi tersebut juga sebenarnya ditujukan untuk menyembuhkan kanker yang mereka derita, yang kemudian memiliki efek kesembuhan dari HIV karena tubuh memiliki sistem kekebalan yang baru. Meski demikian, para ahli menentang penyembuhan melalui transplantasi sumsum tulang. Sebab, perawatan semacam itu mahal, sulit dan mengancam jiwa pasien.

Share this: