Tim Covid-19 Karo Kecolongan, Satu PDP Positif Corona Warga Berastagi

Share this:
ERIANTO PERANGINANGIN-BMG
Suasana lengang tampak terlihat di Gang Harapan, Kelurahan Gundaling II, Kecamatan Berastagi, Rabu (8/4/2020). Warga setempat was-was setelah mendengar informasi di seputaran Kelurahan Gundaling II, sudah ada warga positif terpapar virus corona.

Lebih lanjut kata Irna, dari informasi mereka terima dari pihak RS Columbia menyebutkan jika kondisi si pasien kini telah membaik.

Pada kesempatan itu, Irna kembali mengingatkan agar seluruh masyarakat Tanah Karo tetap menjalankan protokol pemerintah, dengan membatasi kontak dengan orang lain (social distancing), jaga jarak (physical distancing), hindari keramaian, jaga pola hidup sehat, lebih baik tetap di rumah (kalau harus keluar wajib mengenakan masker), dan rajin cuci tangan.

Baru Pulang dari Surabaya

Sementara itu, informasi diperoleh BENTENG TIMES, sebelum jatuh sakit, si pasien diketahui baru melakukan perjalanan dari Surabaya. Di sana, pasien tinggal lebih kurang tiga minggu dan baru kembali ke Tanah Karo, pada pertengahan Maret 2020.

Pulang dari Surabaya, si pasien dengan kesadaran sendiri melakukan isolasi mandiri di rumahnya. Namun, selama menjalani isolasi itu mulai muncul gejala batuk dan demam. Lalu pada Selasa (31/3/2020), pihak keluarga membawa pasien untuk dirawat di RS Columbia Medan tanpa terlebih dahulu melapor ke Dinas Kesehatan Karo.

“Sekarang, istri saya dirawat di Columbia Medan dan kabarnya sudah membaik,” katanya.

Setelah informasi tentang istrinya jadi PDP terungkap ke publik, ia mengaku telah didatangi Tim Medis Kesehatan Karo. Ia mengatakan, seluruh keluarganya telah mengikuti rapid test dan hasilnya negatif.

“Tapi, walau hasilnya negatif kami disarankan agar tetap melakukan isolasi mandiri di rumah,” tandasnya.

Lurah Gundaling II Hendri Sinukaban yang ikut hadir mendampingi Tim Medis mengungkapkan, cek kesehatan terhadap keluarga pasien dilakukan di Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe. Ia membenarkan keterangan yang menyebutkan, hasil sementara seluruh keluarga pasien dinyatakan negatif.

BacaPintu Masuk Kota Siantar Dijaga, Supir dan Penumpang Diperiksa

BacaBaru Bepergian ke Luar Negeri, Ada dari Papua, 8 ODP Corona di Langkat

Menanggapi kecolongan ini, Roy Tarigan mengaku sangat waswas. Dia menilai Tim Covid-19 Karo kurang aktif. Sama sekali tidak ada informasi terbaru tentang perkembangan wabah corona di Tanah Karo.

“Saya melihat Tim Covid-19 Karo kebingungan menghadapi penyebaran virus ini,” kata Roy Tarigan, salahseorang warga Gang Harapan, Kelurahan Gundaling II ini.

Share this: