Di Aksi Kedua, Penjambret Ditembak Polisi

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Pelaku jambret roboh diterjang timah panas oleh petugas Polsek Medan Baru saat melakukan aksi kedua mereka di Jalan Iskandar Muda, Medan, Jumat (6/7/2018). Di aksi sebelumnya, mereka berhasil merampas telepon selular milik Laurencia Lilin Danda Sari Nazara.

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu M Said Husein mengatakan, anggotanya melakukan tindakan tegas kepada kedua pelaku, yakni CR (30) warga Jalan PWS Medan, dengan luka tembak pada kedua betisnya serta HR (42) warga Jalan PWS Gang Mawar Medan, dengan luka tembak di bagian betis kanannya.

(BACA: Penjambret Todongkan Pisau, Korban Menjerit, Massa Pun Beraksi)

Dia mengatakan, penangkapan kedua penjambret itu atas pengaduan korban Laurencia dengan Nomor LP/826/VII 2018/SU/Polrestabes Medan/Sel Medan Baru tanggal 4 Juli 2018.

Korban saat itu sedang memegang telepon genggam, namun secara tiba-tiba dirampas seorang pelaku di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah.

Selanjutnya, pelaku kabur ke tempat rekannya yang sudah menunggu di atas sepedamotor dengan jarak 10 meter dan tancap gas.

(BACA: Polrestabes Medan Ringkus 72 Pelaku Begal)

“Korban mengungkapkan ciri-ciri pelaku kepada petugas dan petugas kemudian melakukan penyelidikan serta mengumpulkan keterangan sejumlah saksi,” ujarnya.

Husein menjelaskan, pada Jumat (6/7/2018) sekira pukul 19.00 WIB, kedua pelaku diketahui sedang berada di Jalan Iskandar Muda, tepatnya di sebelah eks Plaza Medan. Kedua tersangka diduga hendak beraksi kembali dan personel kepolisian langsung melakukan penangkapan.

Namun, kedua pelaku berusaha melawan dan melarikan diri serta tidak mengindahkan tembakan peringatan dari polisi. Polisi akhirnya melumpuhkan mereka dengan melepaskan tembakan.

Kedua pelaku kemudian dibawa ke RS Bhayangkara dan kemudian diamankan ke Polsek Medan Baru untuk penyidikan lebih lanjut.

“Petugas juga menyita barang bukti dari kedua pelaku berupa satu unit sepedamotor Honda Beat hitam BK 22014 AEM, satu buah helm warna hitam, jaket warna abu-abu dan satu buah telepon selular merek Vivo warna gold,” kata Kanit.