Orangtua Harus Beri Pengertian pada Anak dalam Memanfaatkan Handphone

Share this:
BMG
Happy Farida Djarot saat menjadi pembicara pada acara talkshow di Medan, Sabtu (9/6/2018).

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Istri calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat Happy Farida Djarot mengakui perkembangan teknologi terus berkembang. Meskipun demikian, ia tidak pernah melupakan tugasnya sebagai istri dan ibu dari anaknya.

“Dari tahun ke tahun, teknologi terus berkembang. Bicara teknologi saat ini sangat berbeda dengan belasan tahun lalu. Pada masa itu saat anak-anak saya masih balita, handpone itu masih jarang sekali, tapi saat ini semua anak-anak sudah miliki handpone,” ucapnya saat menghadiri acara talkshow di Medan, Sabtu (9/6/2018).

(BACA: Begini Caranya Memperoleh Inner Beauty Menurut Happy Farida)

Dengan kecanggihan teknologi, peran orangtua harus aktif mengawasi anaknya ketika menggunakan handpone. “Orangtua harus bisa memberi pengertian tentang perkembangan handpone dan memanfaatkan handphoe,” ujar ibu yang memiliki tiga putri itu.

(BACA: Happy Farida Tak Pernah Menduga Menikah dengan Dekannya)

Ia menceritakan, saat menjadi istri seorang pejabat, ia juga memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk kepentingan masyarakat. Hal itu digunakannya untuk membantu Djarot yang saat itu menjadi Wali Kota Blitar dan Gubernur DKI Jakarta.

“Saat itu saya menjadi Ketua PKK. Dimana saya juga ikut turun ke lapangan membantu suami untuk memperhatikan masyarakat. Saya mengumpulkan ibu-ibu dan membuat grup di media sosial. Di grup itu bisa mendapatkan informasi tentang apa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Nah ini sifatnya positif,” kata dia.

(BACA: Kehangatan di Minggu Pagi saat Happy Farida Senam dan Bernyanyi Bersama Warga)

Kemudian sebutnya, peran dirinya saat itu juga membatu memberikan pengertian yang positif terhadap warga yang sudah lanjut usia menggunakan alat teknologi. “Walaupun sudah tua jangan sampai ketinggalan teknologi, tapi kita berikan pengertian positif,” ujar Happy.

(BACA: Happy Farida Ajak Gema Pendowo Sebarluaskan Kegiatan Positif)

Ia melanjutkan sesibuk apapun orangtua, anak-anak tidak boleh dilupakan apalagi saat ini jaman teknologi. “Tidak boleh hanya ibu saja yang mengurus anak. Harus kedua orangtuanya. Suami saya pernah menyebutkan kepada saya kita ini seperti seekor burung yang mempunyai sayap. Laki-laki dan permpuan ini adalah sayapnya. Bila hanya satu saja yang berfungsi makan akan tidak bisa terbang,” sebut Happy.

Share this: