Napi Kasus Narkoba Gantung Diri di Kamar Mandi Lapas

Share this:
Ilustrasi gantung diri.

Dia memiliki dua orang anak, dan istrinya saat ini tengah berada di Malaysia bekerja sebagai TKI (Tenaga Kerja Indonesia). Namun, kabarnya ia sudah bercerai dengan istrinya itu.

“Anaknya dua, satu di Padang, satu lagi di Siantar. Istrinya ada di Malaysia, kerja. Tapi sudah cerai,” ucap pria ini.
Amatan BENTENGTIMES.com, jenazah Assbullah tampak pucat dan kulitnya mulai menghitam serta tampak bekas jeratan tali di lehernya.

Selanjutnya, jasad korban dibawa ke rumah duka tanpa diotopsi terlebih dahulu atas permintaan keluarga.

“Tidak usah (diotopsi), Pak. Bagaimanalah biar cepat. Nanti akan langsung kita makamkan,” ujar seorang pria yang juga keluarga korban.

Terpisah, Kalapas Kelas IIA Pematangsiantar M Sukardi Sianturi BcIP MH membenarkan penemuan seorang napi yang tewas tergantung di kamar mandi masjid lapas.

Dia menjelaskan bahwa korban sudah menjadi warga binaan Lapas Kelas IIA Pematangsiantar sejak 3 Februari 2017.

Kata Ka Lapas, menurut teman-temannya, korban mungkin stress karena kondisi keluarga yang sudah berantakan. Terdengar juga informasi bahwa keluarga korban sudah menjual tanah warisan keluarga namun dirinya tak mendapatkan bagian sehingga dia semakin stress.

Share this: