Kasus JR Saragih Bikin Sepa PK TNI Ramai Diperbincangkan

JAKARTA, BENTENGTIMES.com – JR Saragih pernah berdinas di TNI Angkatan Darat selama 12 tahun setelah dinyatakan lulus dari Sekolah Perwira Prajurit Karier (Sepa PK) pada 1998. Kepala Urusan Info Media Online Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Kapten Inf Deddy Triyanto menjelaskan syarat untuk masuk sekolah militer tersebut.

Ia mengatakan salah satu syarat untuk masuk Sepa PK TNI adalah ijazah Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas yang dilegalisir dari dinas pendidikan terkait.

“Dan ijazah Perguruan Tinggi yang dilegalisir Pendidikan Tinggi atau Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta,” kata Deddy, Minggu (18/3/2018).

Latar belakang pendidikan militer JR Saragih diperbincangkan karena pengakuannya berbeda dengan pernyataan TNI. Dia pernah mengaku pangkat terakhirnya adalah letnan kolonel saat ia akan maju sebagai Bupati Simalungun pada 2010.

(BACA: TNI AD: Pangkat Terakhir JR Saragih Kapten)

Namun Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigadir Jenderal Denny Tuejeh mengatakan pangkat terakhir JR Saragih adalah Kapten CPM dan berdinas di Polisi Militer Kodam III/Siliwangi sebagai Dansubdenpom Purwakarta.

Persoalan latar belakang JR Saragih mengemuka setelah ia dinyatakan tak memenuhi syarat menjadi calon gubernur Sumatera Utara. Keaslian legalisir dan ijazah SMA menjadi persoalannya.

Bahkan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Sumatera Utara pada Kamis lalu mengumumkan JR Saragih sebagai tersangka atas dugaan memalsukan tanda tangan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Adrianto.

Deddy menjelaskan sedikitnya terdapat 15 poin yang dijadikan syarat masuk sekolah tersebut, seperti tercantum dalam situs Penerimaan Calon Perwira Prajurit Karir TNI 2018.

Syarat tersebut antara lain warga negara Indonesia, berusia 26 tahun bagi yang berijazah D-3, 30 tahun bagi yang berijazah S-1/D-4 dan 32 tahun bagi yang berijazah S-1 Profesi, sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba, tinggi badan minimal pria 163 sentimeter dan wanita 157 sentimeter dan bersedia ditugaskan di seluruh wilayah NKRI serta melampirkan fotocopy sertifikat Akreditasi Program Study yang dikeluarkan oleh BAN PT.