Geng Motor, Kumpulan Negara Bebas, Pecandu Narkotika

Share this:
BMG
Dua pelaku dari delapan tersangka pelaku begal sadis di Medan.

Tamat SMP

Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak sempat mencecar pertanyaan kepada dua tersangka yang dihadirkan dalam konferensi pers, pada Senin (24/4/2022) sore. Kedua pelaku mengaku hanya lulusan SMP.

Dan, merekalah yang berperan melakukan penusukan atau penikaman serta pembacokan teradap korban.

“Kenapa kau bacok? Kau harusnya bantu orangtuamu, bukan bacok orang. Kau nggak kasihan di depan anaknya kau buat dia mati. Hei, nggak kasihan. Aduh kalian ini gimana,” kata Panca, kepada kedua pelaku.

Kepada Kapolda Sumut, salah satu pelaku menyatakan dia tergabung dalam kelompok geng motor Kumpulan Negara Bebas atau KNB.

BacaDuel Maut di Belawan, Pemuda 26 Tahun Tewas Ditusuk Pakai Gunting

BacaPencabulan Anak Tiri di Belawan, Terungkap Usai Tes Keperawanan Keperluan Daftar Sekolah

Mendengar itu, Panca geram.

“Kamu belajar. Kau mau bebas, ha? Ada kamu bikin geng-geng nggak jelas. Diproses ini pak Tatan! (Dir. Reskrimum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja),” tegas Panca.

Halaman Selanjutnya >>>

Tiga Pelaku Masih Berkeliaran

Halaman Sebelumnya <<<

Share this: