Antisipasi Booming Pasca Pandemi, Djarot Bahas Hambatan Pariwisata Sumut

Share this:
BAGINDA GORBY SIREGAR-BMG
Ketua Badan Pengkajian MPR RI Djarot Saiful Hidayat saat berbicara di hadapan para pelaku industri pariwisata yang tergabung dalam Forum Pariwisata Kabupaten Langkat, Minggu (8/8/2021).

Djarot juga menukil pengalamannya membenahi destinasi wisata Blitar, yakni makam Bung Karno tatkala menjabat Wali Kota Blitar.

“Dulu, saya pikirkan bagaimana para wisatawan tidak datang berziarah saja. Mereka harus menginap, jika mereka menginap maka akan berbelanja dan sektor UMKM tumbuh,” jelasnya.

Ia menuturkan, saat itu Pemko Blitar di bawah komandonya, memberikan kemudahan kepada penduduk sekitar untuk menggunakan rumahnya sebagai guest-house.

“Jadi, tidak membangun hotel berbintang. Para peziarah menginap di guest-house rakyat. Kelebihannya, mereka bisa lebih menyatu dan mengetahui seluk-beluk Kota Blitar,” imbuhnya.

BacaKasus Hutan Dijadikan Kebun Sawit, Polisi Segera Panggil Wagub Sumut

BacaAnak Orangutan Ditemukan Mati di Kawasan Taman Gunung Leuser

Marak Perburuan Liar

Sementara itu, Ali, seorang peserta yang juga pelaku industri wisata Langkat, mengatakan, banyaknya perburuan liar di kawasan TNGL menyebabkan semakin menurunnya spesies endemik kawasan itu.

“Hewan liar yang tertangkap dalam jerat-jerat yang dipasang penduduk membuat anak-anak harimau dapat menemukan mangsa tanpa perlu berburu. Sehingga hilang insting berburunya. Belum lagi gajah dan harimau yang masuk ke kawasan penduduk karena ekosistem rusak,” katanya.

Bersambung ke halaman 6..

Share this: