Gadis Cilik Ini Bangga Jadi Peserta JKN-KIS: Kalau Sakit Ada yang Bantuin

Share this:
BMG-PELITA MONALD GINTING
Feby Khayla br Purba (9), penerima manfaat JKN-KIS.

KARO, BENTENGTIMES.com – Meski masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), Feby Khayla Br Purba (9) telah paham dengan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Ditemui oleh BENTENG TIMES di kediamannya di Berastagi, Selasa (2/12/2020), gadis cilik ini berulang kali menyampaikan kebanggaannya menjadi peserta JKN-KIS.

“Perasaannya, ya bangga, soalnya kalau sakit ada yang bantuin. Waktu itu masuk rumah sakit karena DBD (Demam Berdarah Dangue). Bapak bilang jangan takut, semuanya udah dibayar BPJS (JKN-KIS),” ujar Feby sambil tersenyum.

Pengetahuannya tentang program JKN-KIS ternyata patut diacungi jempol. Feby yang kala itu sedang bermain handphone ternyata cukup antusias ketika ditanya apakah ia mengetahui mengenai aplikasi Mobile JKN. Tidak hanya sebatas mengunduh, Feby bahkan mahir menggunakan fitur-fitur yang ada di aplikasi tersebut.

Baca: Ibu Muda Ini Rutin Bayar Iuran JKN-KIS, Meski Jarang Sakit

Baca: JKN-KIS Menemani Masa Senja Nenek Ini: Sangat Membantu..

“Lumayan sering (menggunakan aplikasi Mobile JKN). Pernah pakai kartu digital, skrining, konsultasi dokter juga pernah. Bagus, jadi lebih cepat. Kalau berobat ngga harus pergi jauh ke rumah sakit, bisa dari hp,” tutur Feby seraya menunjukan aplikasi Mobile JKN miliknya.

Ditemui di tempat yang sama, ayah Feby, Roy Purba (38) juga menyampaikan rasa bersyukurnya karena memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) sejak tahun 2017.

“Kami ini dari keluarga pas-pasan. Jadi kalau sudah ada keluarga yang sakit pasti kepikiran biayanya. Tapi sejak ikut BPJS (JKN-KIS), sudah tidak khawatir lagi. Kemarin itu anak saya diopname 4 hari tidak ada keluar uang satu rupiah pun. Tidak menyangka juga, program ini benar-benar menghapus kegundahan hati. Alhamdulillah sekali,” ucap Roy yang membuka usaha warung kopi ini.

Mengakhiri perbincangan bersama tim, Feby dan Roy menyampaikan harapan mereka terhadap program JKN-KIS.

Baca: Operasi Usus Buntu jadi Pengalaman Pertama Elida Manfaatkan JKN-KIS

Baca: Selalu Dapatkan Kemudahan, Montir Ini Merasa Berutang Budi pada Program JKN-KIS

“Teruslah berjalan membantu orang-orang yang sakit. Pelayanannya sudah bagus, tapi kalau bisa ditingkatkan lagi pasti lebih baik. Semoga masyarakat seluruh Indonesia terus mendukung BPJS agar tidak ada lagi orang yang tidak bisa berobat karena tidak punya uang,” tutup ayah dari 2 orang anak ini.

Share this: