Kisruh Kapus Berastagi dengan 35 Pegawai, Kadis Kesehatan: Sudah Dua Kali Saya Panggil

Share this:
BMG-ERIANTO PERANGIN-ANGIN
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo drg Irna Safrina Sembiring Meliala

KARO, BENTENGTIMES.com – Kisruh yang terjadi antara 35 pegawai dengan Kepala Puskesmas Berastagi dr Rahmenda Br Sembiring, hingga saat ini masih jalan di tempat dan belum juga tuntas.

Diketahui bahwa permasalahan tersebut muncul diduga karena sejumlah kebijakan yang dibuat oknum kepala puskesmas yang membuat sejumlah pegawai tidak nyaman dalam bekerja. Dan, hal itu mencuat saat 35 pegawai tersebut melaporkan kejadian yang mereka alami ke Ketua Komisi A DPRD Karo pada 17 Juli 2020 lalu.

BACA: Viral Petugas Medis Puskesmas Berastagi Tolak Pasien Saat Hendak Berobat

Menanggapi itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo drg Irna Safrina Sembiring Meliala mengaku sudah 2 kali memanggil Kepala Puskesmas (Kapus) Berastagi membahas hal ini dan telah melakukan rapat kerja dengan DPRD.

“Saya juga sedang mendalami kasus ini. Sebagai kepala dinas, saya akan tetap mengedepankan pelayanan kepada masyarakat agar pelayanan terhadap masyarakat bisa tetap optimal,” ujar Irna.

Ditanya apakah sudah pernah mengundang kedua belah pihak untuk duduk bersama mencari solusi terbaik dalam penyelesaian masalah, drg Irna Safrina mengatakan bahwa dirinya sudah mengupayakan memediasi, namun setiap dirinya mengundang 35 pegawai tim medis, mereka tidak mau bertemu dengan kapusnya.

“Alasannya, mereka mau melayani dan bekerja seperti biasa asalkan tidak lagi di bawah kepemimpinan dr Rehmenda. Begitu mereka bilang ke saya,” jelas Kadis Kesehatan.

BACA: Pandemi Belum Berakhir, 32 Tenaga Medis Puskesmas Berastagi Mogok Kerja

“Maka dari itu, hasil dari tanya jawab saya dengan 35 pegawai dan Kepala Puskesmas Berastagi akan saya sampaikan ke Bapak Bupati. Karena terkait kewenangan ada pada beliau, saya tidak ada hak untuk membuat keputusan dalam masalah ini,” ujar drg Irna.

Share this: