Benteng Times

Viral, Nikahi Boru Batak, Bule Ini Hadirkan Seluruh Keluarga saat Pesta Adat

Foto pernikahan Stefani Tambunan dengan seorang bule Australia, yang diunggah di akun Instagramnya. Tampak keluarga pihak suaminya dari Australia datang ke pesta adat pernikahan mereka.

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Belakangan beberapa perempuan asli Indonesia dinikahi pria asal luar negeri dan beritanya menjadi viral. Kisah terbaru berasal dari Medan. Wanita bernama Stefani Tambunan dinikahi bule Australia, 9 Februari 2018 lalu.

Sebelumnya, 30 Desember 2017, Stefani sudah menikah dengan Philip Allan Hyde di Perth, Australia. Stefani dan Philip menikah secara legal di Australia, kemudian mereka juga melangsungkan pernikahan secara adat Batak.

Berita gembira ini diunggah Stefani di akun instagramnya. Stefani membeberkan alasannya menerima cinta Philip dalam dua postingan.

“Yang aku banggakan bukan karena punya calon suami “bule” tapi karena Tuhan pertemukan dengan pria yg takut Tuhan, melayani Tuhan, sosok yg aku rindukan untuk bisa memimpin keluarga ku kelak. Dan puji Tuhan meskipun mereka hanya keluarga kecil (mama, dan kakaknya) tapi mereka pun sangat tulus datang dari kejauhan 6000km hanya untuk pernikahan kami, menghormati kebudayaan Indonesia dan budaya batak. Semua gak akan terjadi kalau tidak melalui proses, baik proses hati antara aku dan phil, atau dengan yg lain. Cobaan yg datang menempah sikap hati lebih kuat. Terimakasih Tuhan, untuk air mata yg Tuhan gantikan dengan sukacita kelak.”

”Bukan karena dia adalah “bule” atau “orang kaya” tapi sejak awal kami bertemu pun dia hanya laki2 sederhana setiap kali pelayanan ke medan aku hafal betul tshirt dan celana pendeknya gak pernah ganti. Hatinya untuk Tuhan itu menjadi hal terluar biasa yang aku boleh saksikan. Dan keluarga ini, bagaimana bisa Tuhan begitu baik kepada ku saat orang mungkin jenuh berbuat baik kepada ku karena “kenakalan ku.?” pengampunanMu Tuhan itu yang jadi teladan. Makasih selama enam minggu selalu diperlakukan seperti anak sendiri ma, gak pernah dibiarkan naik transportasi umum kalau gak benar2 “terpaksa” siapa pun rela ngejemput. Michelle dan Nick juga contoh untuk menjadi orang tua yang baik dan fun, bagaimana bisa aku melupakan setiap waktu dengan hannah.? dan meskipun kakek gak ada sama kita berfoto tapi dia juga sangat luar biasa. Kata orang “halah, paling di awal ajanya itu” tapi seperti kasihMu yang tak berubah aku percaya “kasih” mereka pun tak berubah. Akan merindukan “senin” dimana tiap malam kita “makan malam” bareng. Sangat senang menyambut kalian di medan sebulan lagi.”

Selama di Australia, Stefani dirawat dan juga dilayani dengan baik oleh keluarga Philip. Stefani mengungkapkan bahwa ia begitu beruntung dan tak mungkin melupakan kebaikan serta kemurahan hari keluarga Philip padanya.

Kebaikan yang diperoleh Stefani itu akhirnya sampai pada puncaknya ketika Philip akhirnya menyatakan bahwa dirinya ingin menikahi Stefani.

Setelah selesai melakukan prosesi pernikahan di Medan, keduanya kemudian melakukan honeymoon di Kuala Lumpur, Malaysia dan kembali ke Perth, Australia.

Pada postingan lain, Stefani mengaku bersyukur mendapat mertua (inang simatua) yang baik hati.

”Dear inang simatua, aku bersyukur karena kebaikan hati mama ke aku. Kalau ingat gimana baiknya mamak ku ber inang simatua, tapi aku yg menuai kebaikan ber inang simatua.”

Terimakasih untuk setiap doa tulus nya. Terimakasih untuk semua keluarga yg sudah datang jauh2 darimanapun. Dan terimakasih untuk @joel_number_3000 @joshpretorius @jwh6te @sarah__mullane, Luke, paul Yang datang jauh dari perth khusus untuk acara pernikahan kami. Tuhan memberkati perjalanan kalian kembali hari ini. Sampai ketemu di perth.!

Terimakasih juga untuk semua yang udah bantuin acara nikah kita, maaf gak bisa balas apa pun tapi kiranya berkat Tuhan semakin bertambah. Makasih juga untuk @jehudahsociety yg selalu siap siaga.

Exit mobile version