LANGKAT, BENTENGTIMES.com– Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) diketahui memiliki harta kekayaan senilai Rp85 miliar. Data kekayaan itu dia laporkan pada 25 Febriari 2021.
Bahkan, pria yang menjabat Bupati Langkat sejak Februari 2019 itu, sempat masuk dalam daftar 10 pejabat terkaya versi KPK.
Dilansir dari laman elhkpn.kpk.go.id, pada Rabu (19/1/2022), bupati yang akrab disapa Cana itu melaporkan kepemilikan harta bergerak dan tidak bergerak.
Dia memiliki 10 bidang tanah dan bangunan tersebar di Kabupaten Langkat dan Kota Medan, dengan estimasi mencapai Rp3,79 miliar. Seluruhnya merupakan hasil sendiri.
Politikus Partai Golkar itu juga mencantumkan kepemilikan sejumlah kendaraan, antara lain; mobil Toyota Yaris Rp110 juta, mobil Toyota Hilux Rp180 juta, dan mobil Toyota Vios Rp130 juta.
Baca: Bupati yang Sebut Luhut ‘Menteri Penjahit’ Itu Ditahan KPK
Baca: Kena OTT KPK, Bupati Langkat Digelandang Hanya Pakai Celana Pendek dan Sandal Jepit
Lalu, mobil Honda Jazz Rp110 juta, mobil Toyota Land Cruiser Rp230 juta, mobil Honda CR-V Rp130 juta, mobil Toyota Yaris Rp90 juta, dan mobil Honda CR-V Rp190 juta.
Total Harta Cana Rp85 Miliar
Cana juga melaporkan kepemilikan surat berharga Rp700 juta, kas dan setara kas senilai Rp1.191.419.588, serta harta lainnya yang tidak disebutkan secara rinci senilai Rp78,3 miliar.
Total harta kekayaan Cana sejumlah Rp85.151.419.588.
Namun, jumlah itu menurun dibanding harta yang dia laporkan pada 11 Februari 2020, sejumlah Rp90.913.633.725 dan laporan pada 28 Maret 2019 sejumlah Rp96.989.701.798.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkapkan, pihaknya mengamankan sejumlah uang dalam OTT di Langkat. Saat ini, penyidik KPK tengah memeriksa para pihak yang terjaring tangkap tangan tersebut.
Kediaman Terbit Peranginangin di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, turut digeledah KPK, Rabu (19/1/2022).
Baca: Tok, Walikota Tanjungbalai non aktif Syahrial Divonis Dua Tahun Penjara
Baca: Mantan Bupati Khairuddin Syah Sitorus Dituntut 18 Bulan Bui
Kediaman Terbit Rencana yang berada di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, juga sudah digeledah penyidik KPK.