KARO, BENTENGTIMES.com– Kader Pemuda Merga Silima (PMS) ramai-ramai mendesak Polda Sumut segera menangkap pemilik akun facebook Pasta Surbakti dan meminta pemilik akun facebook Yones Yosua Frans melakukan klarifikasi. Desakan itu bermula dari adanya tudingan terhadap Mbelin Brahmana sebagai dalang penyerobotan lahan di Dusun X, Desa Suka Makmur, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang.
Informasi dihimpun BENTENG TIMES, tudingan yang berakibat pada pencemaran nama baik Mbelin Brahmana ini berawal dari adanya postingan Yones Yosua Frans dalam akun facebooknya, beberapa waktu lalu. Kemudian, pemilik akun facebook Pasta Surbakti, dalam kolom komentar menyebutkan nama Mbelin Brahmana menjadi dalang atas penyerobotan tanah dan pembakaran serta pencabutan tanaman di wilayah Dusun X, Desa Suka Makmur, Deli Tua.
“Unggahan YYF (Yones Yosua Frans) diduga telah mencemarkan nama baik Ketua Umum Pemuda Merga Silima Mbelin Brahmana, dan ini membuat kami sangat terusik,” kata Beres Brahmana, Ketua PMS Kabupaten Karo, kepada BENTENG TIMES, Rabu (12/5/2021) lalu.
Masih kata Beres Brahmana, sepengetahuan mereka, Mbelin Brahmana bukanlah orang yang seperti dituduhkan oleh Pasta Surbakti sebagaimana dalam komentarnya pada postingan video oleh Yones Yosua Frans.
Baca: Mubes ke-4 PMS, Mbelin Brahmana Kembali Terpilih jadi Ketua Umum
Baca: Pelantikan DPD Pema PMS Kabupaten Karo: Siap Membawa Perubahan
Beres menegaskan, sebagai kader yang cinta perdamaian menyatakan keberatan dan tersinggung atas postingan tersebut, karena dinilai tidak berdasar dan jelas-jelas tidak ada bukti.
“Oleh sebab itu, sebagai kader Pemuda Merga Silima, PMS Karo meminta kepada pihak kepolisian agar memproses dan mengusut tuntas permasalahan ini. Terlebih ketua umum kami telah membuat laporan pengaduan ke pihak kepolisian,” kata Beres, didampingi Wakil Sekretaris Sozid Tarigan, Jeremia Bangun, dan Bendahara Dananta Barus, ketika ditemui di JJ Cafe, Jalan Jamin Ginting, Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo.
Terhadap pemilik akun facebook Yones Yosua Frans, Beres berpesan agar secepatnya melakukan klarifikasi atas apa yang telah dia posting di medsos.
“Kita harus bijak. Jangan dengan modal mendengar dari sebelah pihak, langsung memviralkan,” kata Beres.
Permata Agustinus Ginting, Wakil Ketua DPP PMS Indonesia menambahkan, bahwa apa yang telah dilakukan oleh pemilik akun facebook atas nama Pasta Surbakti dan Yones Yosua Frans bisa mengarah kepada pelanggaran UU ITE dan pidana umum, yang diduga terjadi unsur kesengajaan.
“Kami tahu persis ketua umum kami Mbelin Brahmana, tidak akan memberikan contoh yang tidak baik kepada anggotanya. Kami tahu, ketum kami sangat cinta perdamaian. Dan, itu selalu ditanamkan ke seluruh kader,” kata Permata.
Baca: Pertengkaran Hebat di Nisel, Gara-gara Air Sawah, Nyawa Adik Melayang, Istri Kritis
Baca: Pelantikan PC PMS Lau Baleng: Ambil Peran Mengangkat Adat dan Budaya
Desakan serupa juga disampaikan Ketua PMS Kabupaten Deli Serdang Marthin Bangun, Ketua PMS Kota Binjai Jujurenna Tarigan, dan Ketua Satgas PMS Kabupaten Langkat Edi Bahagia Sinuraya.
Mereka kompak mendesak aparat penegak hukum segera memproses hukum oknum-oknum yang telah menuding Mbelin Brahmana melakukan penyerobotan lahan di Desa Makmur, Deli Serdang.