Benteng Times

Kronologi Laka Maut di Tebing Tinggi, Avanza Nyalip Jumpa Bus Intra

Kapolres Tebingtinggi AKBP Agus Sugiyarso melihat langsung kondisi minibus Toyota Avanza setelah terlibat tabrakan dengan Bus Intra di jalan lintas Siantar-Tebing Tinggi, tepatnya di Pabatu, Sergai, Minggu (21/2/2021) malam.

TEBING TINGGI, BENTENGTIMES.com– Tabrakan antara Bus Intra dengan mobil Avanza di jalan lintas Siantar-Tebing Tinggi, tepatnya di Pabatu, Serdang Bedagai (Sergai), pada Minggu (21/2/2021) malam sekira pukul 21.30 WIB, mendadak viral di media sosial.

Insiden ini menyita perhatian publik, apalagi jumlah korban meninggal dunia sedikitnya ada 8 orang. Dan, para korban meninggal dunia seluruhnya merupakan penumpang mobil Avanza.

Oleh petugas Sat Lantas Polres Tebing Tinggi, seluruh korban dalam tabrakan maut itu telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Sejauh ini, pihak kepolisian belum dapat memberikan data-data para korban dalam kecelakaan itu.

Hingga Minggu tengah malam, petugas Sat Lantas masih fokus evakuasi para korban dan melakukan olah TKP.

Namun, dari keterangan Dir Lantas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda diketahui bahwa kronologi kejadian berawal ketika mobil Toyota Avanza BK 1697 QV melaju dari arah Siantar.

BacaLaka Maut di Tebing Tinggi, Bus Intra Kontra Avanza, Sedikitnya 8 Orang Meninggal

BacaTruk Muatan 20 Ton Bibit Kentang Bantuan Korban Sinabung Masuk Jurang

Tiba di lokasi, minibus berwarna silver itu berusaha mendahului kendaraan di depannya. Dan, di saat bersamaan Bus Intra datang dari arah berlawanan (arah Medan menuju Siantar), sehingga tabrakan pun tidak terelakkan.

Bersambung ke halaman 2..

Akibat kecelakaan itu, sedikitnya delapan orang dilaporkan meninggal dunia. Sementara kondisi minibus mengalami kerusakan parah. Kuatnya benturan dengan Bus Intra berakibat kondisi fisik minibus tidak utuh lagi.

Menurut Valentino, dugaan sementara kecelakaan itu diakibatkan kelalaian sopir minibus Avanza.

“Sesampainya di lokasi mobil Avanza mendahului kendaraan di depannya. (Karena) Kurang berhati-hati sehingga terjadi tabrakan,” kata Valentino, Senin (22/2/2021) dini hari.

Akibat kecelakaan tersebut, tujuh orang meninggal dunia dan telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.

BacaSenggolan Maut Becak di Tikungan Manis Sei Bamban, Pemotor Dilindas Truk

BacaToyota Rush Seruduk Tronton di Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Orang Tewas, Kakek dan Cucu Selamat

Untuk proses penyelidikan lebih lanjut, petugas Sat Lantas telah mengevakuasi kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan ke Mapolres Tebing Tinggi. Sementara, sopir bus Intra masih dalam pencarian.

“Mungkin karena sopirnya khawatir jadi bulan-bulanan massa, sehingga sopir setelah kejadian langsung menghilang,” ujar salahseorang petugas Sat Lantas di lokasi kejadian.

Exit mobile version