Kisah Peladang Bersama JKN-KIS: Alhamdulillah, Ini Rezeki dari Allah

Share this:
PELITA MONALD GINTING-BMG
Hariadi Syahputra Bangun, ketika ditemui di rumahnya yang sederhana di Berastagi, Selasa (27/10/2020). 

BERASTAGI, BENTENGTIMES.com– Hariadi Syahputra Bangun tidak dapat menyembunyikan perasaan harunya ketika ditanya pendapatnya mengenai program Jaminan Kesehatan Nasioanal – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Adi demikian ia biasa disapa ternyata memiliki kisah manis bersama JKN-KIS. Pada tahun 2018 lalu, pria berusia 33 tahun itu harus menerima kenyaataan pahit, ketika istrinya mengalami keguguran pada usia kandungan 6 bulan.

Belum sembuh kesedihan Adi dan istri, mereka harus kembali bersabar ketika putri satu-satunya harus dirawat di rumah sakit karena penyakit DBD.

“Kalut sekali waktu itu. Istri saya juga belum pulih benar dari sakitnya, tiba-tiba harus merawat anak kami yang sakit pula. Duh, benar-benar ujian dari Allah. Alhamdulillahnya, ada BPJS (KIS),” kata Adi, ketika ditemui BENTENG TIMES, di rumahnya yang sederhana di Berastagi, Selasa (27/10/2020).

Ia menuturkan, dari proses administrasi pendaftaran sampai pelayanan opname di rumah sakit, semuanya terasa mudah dan cepat. Tidak berbelit seperti orang bilang.

“Saya cuma tunjukkan kartu ini (KIS), lalu isi beberapa formulir, sudah selesai. Putri kami langsung masuk ruangan,” ujar pria yang sehari-hari bekerja sebagai peladang ini.

BacaDirawat Sekamar dengan Istri, Anak-anak di Perantauan, Untung Ada JKN KIS

Namun hal yang paling berkesan buat Adi adalah ketika dokter yang menangani anaknya juga ikut memberikan semangat pada istri Adi yang baru saja keguguran. Istinya bahkan mendapat pemeriksaan serta beberapa obat untuk pemulihan.

“Waktu mengetahui istri saya (keguguran), dokter langsung simpati bahkan memberikan tempat khusus untuk istri saya agar dapat beristirahat sambil menjaga putri kami. Alhamdulillah, semua itu kami dapatkan dengan tanpa bayar satu rupiah pun. Ini rezeki dari Allah melalui JKN-KIS,” ungkap Adi.

BacaRasakan Manfaat JKN-KIS, Dengar Curhat Peladang Ini..

Di akhir perbincangan, Adi berpesan kepada masyarakat lain yang belum terdaftar sebagai peserta JKN-KIS agar segera mendaftar.

“Jangan terlalu cepat ikut percaya kata orang yang belum tentu benar keadaannya. Program ini benar-benar terasa kok manfaatnya. Saya sendiri sudah membuktikan. BPJS (JKN-KIS) sangat membantu bagi kita terlebih saya yang ekonominya sangat pas-pasan. Jangan sampai nanti menyesal ketika jatuh sakit. Ayo segera mendaftar,” pungkas Adi.

Share this: