Ada 7 Pelanggaran Sasaran Operasi Zebra Toba 2018 di Nisel

Share this:
EDWARD LAHAGU-BMG
Kapolres Nias Selatan AKBP Faisal F Napitupulu SIK menyematkan pita petugas Operasi Zebra Toba 2018, pada Upacara Gelar Pasukan, bertempat di Lapangan Polres Nias Selatan, Jalan Moh Hatta, Teluk Dalam, Selasa (30/10/2018)

NISEL, BENTENGTIMES.com– Ada tujuh prioritas pelanggaran yang menjadi sasaran Operasi Zebra Toba 2018 di Nias Selatan (Nisel). Alasan utama tujuh prioritas pelanggaran dijadikan sasaran karena berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Adapun tujuh prioritas pelanggaran yang menjadi sasaran Operasi Zebra Toba 2018, sebagai berikut:

1. Pengemudi menggunakan handphone.
2. Pengemudi melawan arus.
3. Pengemudi sepeda motor berboncengan lebih dari satu.
4. Pengemudi di bawah umur.
5. Pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak menggunakan helm SNI.
6. Pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba/mabuk, dan
7. Pengemudi kendaraan melebihi batas kecepatan yang ditentukan.

Kapolres Nias Selatan AKBP Faisal F Napitupulu SIK menyebutkan, dengan dilakukan penegakan hukum terhadap sasaran prioritas tersebut, maka pelaksanaan Operasi Zebra diharapkan dapat mendorong tercapainya tujuan operasi, yakni: meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.

“Kemudian meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri, dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas, dan terwujudnya situasi Kamseltibcar Lantas menjelang Perayaan Natal Tahun 2018 dan Tahun Baru 1 Januari 2019,” ujar Faisal, saat memimpin Upacara Gelar Pasukan, bertempat di Lapangan Polres Nias Selatan, Jalan Moh Hatta, Teluk Dalam, Selasa (30/10/2018).

(Baca: Syarat Berikut Harus Dipenuhi ASN Untuk Jabatan Fungsional di Nias Utara)

(Baca: Edarkan Narkoba, Oknum Polisi di Nias Ditangkap BNN)

Kapolres Nias Selatan menjelaskan, gelar pasukan dilaksanakan untuk mengetahui sejauhmana kesiapan personil maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.

Untuk diketahui Operasi Zebra Tahun 2018, mulai digelar pada tanggal 30 Oktober hingga 12 November 2018 di seluruh Polda Sumut.

(Baca: Menikmati Surfing Kelas Dunia di Pantai Mempesona di Kompetisi Nias Pro 2018)

(Baca: Sungai di Nias Selatan Meluap, 1 Warga Hanyut)

Gelar pasukan itu ditandai penyematan pita petugas Operasi Zebra Toba 2018, oleh Kapolres Nias Selatan AKBP Faisal F Napitupulu SIK kepada para aparat penegak hukum yang ikut serta dalam operasi.

Upacara Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2018 itu dihadiri Setiaro Waruwu, mewakili Bupati Nias Selatan, Dandim Nias yang diwakili Wadan Ramil Lettu Paulus Ferlando TMP Sitorus, Danlanal Nias yang diwakili oleh Mayor Jayusman, Kajari Nias Selatan yang diwakili Kasi Intel Satria D Putra Zebua, personil TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, tokoh masyarakat, dan seluruh perwira dan bintara Polres Nias Selatan.

Share this: