Satu Persatu Jasad Korban Penculikan Ditemukan Tewas di Sungai, Kaki dan Tangan Terikat
- BENTENGTIMES.com - Senin, 15 Okt 2018 - 16:43 WIB
- dibaca 29.255 kali
DELISERDANG, BENTENGTIMES.com– Warga kembali menemukan mayat di Sungai Belumai kawasan Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deliserdang, Minggu (14/10/2018). Mayat ini diduga merupakan M Solihin, siswa SMP Negeri 2 Kecamatan Tanjungmorawa, Deliserdang.
Solihin merupakan satu di antara korban penculikan dan pembunuhan satu keluarga yang merupakan warga Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjungmorawa. Jasad bapaknya Muhajir (49) sudah ditemukan dua hari lalu di Sungai Belumai, Desa Tadukan Raga, Kecamatan STM Hilir.
Informasi dihimpun, jasad M Solihin ditemukan warga sekitar pukul 16.30 WIB di Sungai Belumai, Dusun Bintang Meriah, Desa Limau Mungkur, Kecamatan STM Hilir. Sama seperti ketika jasad Muhajir ditemukan, kondisi jasad M Solihin juga ditemukan dalam keadaan tangan dan kaki yang terikat.
(Baca: Pria yang Mengapung di Sungai Belumai Itu Manager Pabrik Kaca Mata)
(Baca: Kuat Dugaan Motif Dendam Dibalik Pembunuhan Manager PT Domas Tanjungmorawa)
Kapolsek Talun Kenas AKP Hotman Samosir kepada wartawan pada malam harinya, menyebutkan, mayat yang ditemukan di pinggir sungai belum selesai dievakuasi. Ia membenarkan kalau keluarga korban sudah datang ke lokasi.
“Kita belum dapat pastikan siapa sebenarnya mayat ini. Untuk memastikannya setelah kita evakuasi kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan dulu lah nanti. Diotopsi dan diambil dulu sidik jarinya. Kalau usianya memang sekitar 12 tahunan gitu,” kata Hotman.
Muhajir dan anaknya M Solihin semasa hidup.
Muhajir dan keluarganya hilang dari rumahnya yang berada di Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjungmorawa, pada Selasa lalu.
Saat ini, tinggal jasad istrinya Suniati yang belum ditemukan keberadaannya. Polisi masih terus melakukan penyelidikan atas kasus ini.