Benteng Times

Maksud Hati Nyari Maling Kreta, Eh Malah Jadi Bulan-bulanan Massa

Sejumlah ibu-ibu berusaha menyelamatkan Arman dari amuk massa di kawasan bantaran Sungai Deli Young Panah Hijau, Medan Labuhan, Kota Medan, Selasa (14/6/2022).

MEDAN, BENTENGTIMES.com– Aksi main hakim sendiri terjadi di Kota Medan, tepatnya di kawasan bantaran Sungai Deli Young Panah Hijau, Kecamatan Medan Labuhan, Selasa (14/6/2022). Ironinya, pengeroyokan terjadi ketika korban dan rekan-rekannya berusaha mencari pelaku pencurian sepeda motor yang diduga bersembunyi di kawasan bantaran Sungai Deli.

Akibat pengeroyokan itu, korban yang belakangan diketahui bernama Arman, mengalami luka-luka sangat parah. Pria 40 tahun yang bermukim di Pajak Rambe, Kelurahan Pekan Labuhan, itu bahkan nyaris tewas.

BacaGeng Motor, Kumpulan Negara Bebas, Pecandu Narkotika

BacaSelamatkan Anak dari Amuk Massa di Medan, Ibu Ini Pasrah Tubuh Ditendang

Nyawa Arman terselamatkan berkat kesigapan sejumlah ibu-ibu yang berusaha meredam emosi massa.

Halaman Selanjutnya >>>

Kronologi Kejadian..

Kronologi Kejadian..

Informasi dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, kronologi kejadian berawal saat korban bersama 20-an orang lainnya berusaha menangkap maling motor yang kabur dan diduga bersembunyi di kawasan Young Panah Hijau.

Mereka datang dengan menumpangi satu unit mobil dan sejumlah motor. Tiba di lokasi, korban dan rekan-rekannya mengobrak-abrik rumah warga, dengan senjata tajam dan balok.

Melihat aksi korban bersama rekannya, warga sekitar tidak terima dan balik menyerang. Melihat reaksi warga setempat, korban dan rekannya pun berhambur.

Namun nahas dialami korban, ia terjatuh dari sepeda motor sampai akhirnya menjadi bulan-bulanan warga.

“Saya ke sini mau menangkap maling kreta (sepeda motor, red) famili saya,” kata Arman, sembari menahan perih luka di kepalanya.

Petugas Polsek Medan Labuhan berusaha menyelamatkan Arman dari kerumunan massa di kawasan bantaran Sungai Deli, Selasa (14/6/2022).Tidak berselang lama, petugas dari Polsek Medan Labuhan tiba di lokasi kejadian. Korban Arman diamankan untuk dimintai keterangan.

Petugas juga menyita sebilah pisau dan 2 unit sepeda motor milik korban. Tidak hanya itu, rekan Arman juga ikut diboyong ke Polsek Medan Labuhan.

“Jadi, dia itu datang, katanya nyari maling masuk daerah sini. Terus ada warga sini yang dipukul. Warga lainnya tidak terima dan membalas memukuli korban,” kata Pipit, warga setempat.

BacaPelaku Penusukan Dua Mahasiswa Hingga Tewas di Jogja Ditangkap, Begini Kronologi Lengkap Kejadian..

BacaTerungkap Motif Pengeroyokan di Datuk Bandar Timur Tanjungbalai, Seorang Pelaku Dendam ke Adik Korban

Selain Arman yang luka-luka, kata Pipit, seorang warga setempat bernama Faruddin juga mengalami luka serius di bagian kepala yang diduga dipukul oleh teman-teman korban.

Halaman Sebelumnya <<<

Exit mobile version