Benteng Times

Hujan Lebat Guyur Kota Medan, Sungai Deli Meluap, Ribuan Rumah Terendam

Seorang pria dan wanita membawa anak-anak melintasi banjir yang menggenangi permukiman mereka di kawasan Medan Maimun, Kota Medan, Senin (28/2/2022).

MEDAN, BENTENGTIMES.com– Hujan deras mengguyur Kota Medan, sejak Minggu hingga Senin (27-28/2/2022). Sungai Deli dan sungai-sungai besar yang membelah Kota Medan pun meluap hingga mengakibatkan permukiman penduduk di sejumlah kawasan terendam, dengan ketinggian air beragam. Ribuan rumah warga pun terdampak banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, M Husni menyebutkan, ribuan rumah warga tergenang air. Sebagian warga mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman, meski tidak sedikit pula yang bertahan di rumahnya.

Husni mengatakan, BPBD Kota Medan bersama Basarnas, Dinas Sosial, dan unsur terkait lainnya telah memulai proses evakuasi terhadap warga. Posko bencana dan dapur umum juga telah didirikan di sejumlah titik.

Namun, Husni belum dapat merinci jumlah warga yang mengungsi dan tinggal di posko bencana. Tapi yang pasti kata Husni, belum ada laporan korban jiwa akibat banjir.

BacaLuapan Sungai Padang dan Keberadaan Tembok Penahan Banjir Bikin Kecewa Warga Tebing Tinggi

BacaMerliaty Simanjuntak, Wanita Pemberani dan Tangguh di Tengah Bencana Banjir Sumba Timur

Menurut Husni, banjir di Kota Medan dikarenakan intensitas hujan tinggi dan luapan sungai yang terjadi sejak Minggu pukul 18.30 WIB, seperti Sungai Deli, Babura, Sei Batuan, Sunggal.

Halaman Selanjutnya >>>

Sungai Deli Alami Pendangkalan

Sungai Deli Alami Pendangkalan

Camat Medan Labuhan, Indra Utama menuturkan, separuh wilayahnya terendam banjir akibat luapan Sungai Deli. Bagian sungai yang melintasi wilayahnya tidak mampu menampung curahan air hujan, sehingga meluap.

“Ribuan orang terpaksa dievakuasi ke tempat-tempat yang jauh dari luapan sungai,” kata Indra, Senin (28/2/2022).

Dia merinci, banjir merendam tiga dari enam kelurahan yang ada di wilayahnya; Kelurahan Besar, Kelurahan Martubung, dan Kelurahan Pekan Labuhan. Banjir telah menggenangi 14 lingkungan, dengan 2.586 rumah di tiga kelurahan tersebut.

Dikatakan, hingga kini, banjir belum benar-benar surut di wilayahnya. Titik pengungsian sementara tersebar di kantor-kantor kelurahan, sekolah dan tempat-tempat ibadah.

BacaKemiringan Proyek Drainase di Jalan Masjid Tanjungbalai Tak Jelas, Khawatir Banjir Tidak Teratasi

BacaDua Desa di Mandailing Natal Terendam Banjir, Batahan-Sinunukan Lumpuh

Pemerintah setempat juga telah mendirikan dapur umum bekerja sama dengan BPBD Medan serta menyiapkan berbagai perlengkapan dan kebutuhan logistik warga yang mengungsi.

Pada kesempatan itu, Indra mengungkapkan, jika Sungai Deli telah mengalami pendangkalan, sehingga airnya mudah meluap ketika hujan deras.

Halaman Selanjutnya >>>

Berikut Sebaran Banjir Kota Medan

Halaman Sebelumnya <<<

Berikut Sebaran Banjir Kota Medan

Dari data dihimpun, berikut sebaran banjir yang melanda Kota Medan.

1. Kecamatan Medan Johor
– Kelurahan Kwala Bekala

2. Kecamatan Medan Selayang
– Kelurahan Beringin
– Kelurahan PB Selayang
– Kelurahan Tanjung Sari

3. Kecamatan Medan Maimun
– Kelurahan Aur
– Kelurahan Hamdan
– Kelurahan Sei Mati

4. Kecamatan Medan Baru
– Kelurahan Petisah Hulu
– Kelurahan Titi Rantai

5. Kecamatan Medan Sunggal
– Kelurahan Tanjung Rejo

6. Kecamatan Medan Polonia
– Kelurahan Sari Rejo

7. Kecamatan Medan Denai
– Kelurahan Binjai

BacaBanjir di Batubara Meluas Sampai 31 Desa, 5.000-an Rumah Terendam

BacaBanjir di Dolok Batu Nanggar, Air Sampai 4 Meter, 174 Rumah Terendam

8. Kecamatan Medan Labuhan
– Kelurahan Besar
– Kelurahan Martubung
– Kelurahan Pekan Labuhan

9. Kecamatan Medan Amplas
– Kelurahan Harjosari

Halaman Sebelumnya <<<

Exit mobile version