Kebakaran Kapal Tanker di Belawan, 12 Pekerja Terluka

Share this:

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Sebanyak 12 orang pekerja PT Waruna Shipyard Indonesia terluka dan dibawa ke Rumah Sakit PHC Belawan akibat kebakaran Kapal Tanker MT Caglela, di Gabion, Kecamatan Medan Belawan, Senin (11/5/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.

“Jumlah yang sudah masuk rumah sakit sebanyak 12 orang dan sedang dilakukan pendataan berapa warga kita yang menjadi korban,” ungkap Camat Medan Belawan Ahmad SP.

BACA: Kapal Tenggelam, 13 Tewas dan 39 Terluka

Diketahui, 12 pekerja yang mendapat perawatan itu umumnya yang bekerja pada bagian atas atau luar kapal. Sedangkan pekerja yang berada di dalam kapal belum dapat dievakuasi dan diperkirakan mencapai puluhan orang.

Ahmad selaku Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) juga membenarkan hal ini. Katanya, kebakaran terjadi saat sedang dilakukan perawatan atau docking di galangan kapal.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Kapal Tanker MT Caglela sepanjang sekitar 250 meter itu digunakan untuk mengangkut minyak milik PT Waruna Shipyard Indonesia sudah dua minggu dalam proses perbaikan.

Entah bagaimana, dalam proses perbaikan terjadi kebakaran hingga menghebohkan masyarakat sekitar. Bahkan, terlihat kobaran api dan asap hitam yang tebal keluar dari dalam kapal disertai suara ledakan.

Tak hanya itu, tiga Rumah Dinas Navigasi Belawan juga hancur dan kaca jendela di lantai 6 tower berlantai sembilan pecah terkena serpihan kobaran api.

Hingga saat ini, proses pemadaman api sedang berlangsung yang dilakukan oleh unsur-unsur maritim, seperti Otoritas Pelabuhan Utama Belawan, Syahbandar Utama Belawan, PT Pelindo I Belawan, Dinas Pemadam Kebakaran Belawan yang mengerahkan 6 unit mobil pemadam dan Polairud Belawan.

BACA: Kapal Milik Polres Terbakar di Laut, 4 Polisi Luka-luka

Sementara dari sisi Laut kapal patroli KPLP KN. 5205 sudah berada di sekitar kejadian untuk mengamankan sisi laut dengan jarak sekitar 200 m dari lokasi. Ada 3 kapal terlibat dalam kegiatan pemadaman dari sisi laut. Kapal-kapal tersebut adalah milik Pelindo I dan PT Waruna.

Sementara itu, Tim Invetigasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut tengah menyelidiki kasus kebakaran Kapal Tanker MT Caglela tersebut.

Share this: