Benteng Times

Terkait Penangkapan Dodi Shah, DPW PSI Sumut: Statement Ketua KNPI Sumut Berbahaya

Ketua DPW PSI Sumut Fuad Ginting

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumatera Utara Fuad Ginting menyatakan bahwa pernyataan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut terkait penangkapan Dodi Shah yang tersangkut kasus alih fungsi hutan, dinilai berbahaya.

Dalam rilis pers yang dikirimkan ke redaksi bententimes.com, DPW PSI menyampaikan beberapa poin untuk menanggapi pernyataan Ketua KNPI Sumut Sugiat Santoso.

Poin-poin pernyataan tersebut, yaitu:

1. Pernyataan Ketua KNPI Sumut soal kasus PT Anugerah Langkat Makmur yg diduga mengalihfungsikan lahan hutan lindung, kami nilai sangat berbahaya bagi ketenteraman masyarakat Sumut dan proses penegakan hukum.

BACA: Adik Wakil Gubernur Sumut Jadi Tersangka

2. Statement yang kami maksud dimuat di beberapa media, salah satunya yang berbunyi: “Jadi jika ada pihak-pihak yang coba mengusik keluarga H Anif, maka itu sama halnya dengan mengganggu ketenteraman dan mengusik masyarakat Sumut, khususnya umat Islam.

3. Saudara Sugiat Santoso sebagai Ketua KNPI Sumut kami nilai telah berlebihan dalam menyikapi kasus PT Anugerah Langkat Makmur ini. Pernyataannya yang mengaitkan umat Islam degan kasus hukum sebuah perusahaan sangatlah tidak etis.

Kami menangkap ini adalah sebuah upaya berlindung di balik nama agama, dengan kata lain memperalat agama untuk tujuan pribadi ataupun kelompok.

BACA: 5 Fakta Menarik di Balik Kasus Alih Fungsi Hutan Yang Menjerat Adik Wagub Sumut

4. Indonesia adalah negara hukum dan Ketua KNPI Sumut selayaknya menjunjung tinggi supremasi hukum degan menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Bukan malah mengintervensi degan menggalang opini publik yang meresahkan.

5. Pernyataan saudara Sugiat tersebut justru yang memperkeruh suasana karena menciptakan kondisi seolah2-olah akan timbul konflik di tengah masyarakat, bahkan antar umat beragama jika kasus PT Anugerah Langkat Makmur dilanjutkan.

6. Menurut kami, pengusutan terhadap PT Anugerah Langkat Makmur ini justru membawa citra baik bagi penegakan hukum di Sumut. Karena meskipun Wagubsu adalah abang kandung dari Direktur PT Anugerah Langkat Makmur, namun penegak hukum tetap menjalankan tugasnya sesuai prosedur. Salut atas profesionalitas Polri dan Pemprovsu.

BACA: Kasus Hutan Dijadikan Kebun Sawit, Polisi Segera Panggil Wagub Sumut

7. DPW PSI Sumut mengapresiasi dan mendukung penuh kinerja Poldasu dalam menangani kasus mafia tanah di Sumatera Utara. Dan kami juga berharap penanganan kasus tidak tebang pilih, tidak berhenti di PT ALM saja, namun pada semua perusahaan yang melanggar hukum.

8. Kami percaya masyarakat Sumut sudah rindu akan penegakan hukum yang tegas dan tak pandang bulu. Sehingga masyarakat Sumut tidak akan mudah digiring untuk berkonflik secara horizontal. Karena kasus hukum ini adalah antara perusahaan swasta dengan negara (hutan lindung). Jika memang tidak ada yg dilanggar, kenapa mesti takut?

Sebelumnya diberitakan, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Ditreskrimsus Polda Sumut resmi menetapkan Musa Idishah (Dody Shah) sebagai tersangka kasus alih fungsi hutan.

Exit mobile version