Benteng Times

Kemenangan DJOSS adalah Kemenangan Akal Sehat

H Djarot Saiful Hidayat memberikan sambutan pada pelantikan pengurus Taruna Merah Putih Sumatera Utara yang turut dihadiri Maruarar Sirait.

MEDAN, BENTENGTIMES.com – Ada keyakinan bagi Calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat bahwa dirinya akan mendapatkan kepercayaan masyarakat Sumatera Utara dengan menang pada PIlgubsu 27 Juni mendatang.

Djarot pun menyatakan bahwa jika dirinya bersama Sihar Sitorus memenangkan Pilgubsu ini, itu bukan hanya kemenangan bagi mereka, bagi PDI Perjuangan, bagi PPP, tetapi kemenangan akal sehat warga Sumut yang sadar bahwa Sumut ke depan harus lebih baik lagi.

“Ini bukan persoalan Djarot-Sihar. Ini persoalan Sumut. Kemenangan DJOSS bukan hanya kemenangan PDI Perjuangan, tetapi kemenangan akal sehat warga Sumut,” kata Djarot saat memberikan sambutan pada pelantikan Taruna Merah Putih Sumut di Wisma Benteng Medan, Selasa (12/6/2018).

(BACA: Taruna Merah Putih akan Mantapkan Kekuatan Memenangkan Djoss)

Djarot menegaskan bahwa akhir-akhir ini dukungan terhadap DJOSS begitu kuat. Baik dalam bentuk deklarasi, dukungan dalam gotong royong, bahkan memberikan sejumlah materi seperti sarung, peci, memberikan spanduk dan membuat stiker.

“Tetapi, kadang-kadang mereka tidak kenal dan tidak tahu. Artinya, ada suatu aura kegairahan baru dalam Pilgubsu. Saya tangkap warga Sumatera Utara menghendaki perubahan besar,” katanya.

Djarot mengaku sangat kagum akan alam Sumut yang begitu indah, sumber daya yang melimpah, dan manusia yang suka kerja keras dan terbuka. Karenanya, untuk membangun Sumut, keunggulan Sumut tersebut akan menjadi modal dasar menuju perubahan lebih baik, dan maka jika bisa diolah dengan baik, Sumut menjadi provinsi yang bisa dibanggakan.

“Warga Sumut ingin Sumut dikelola oleh orang yang memiliki pengalaman, mau kerja kerjas dan melayani dengan hati dan betul-betul turun ke bawah. Mendengar apa yang dirasakan rakyatnya. Bukan hanya sekadar perintah,” ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Djarot juga meminta kepada seluruh masyarakat Sumut yang meninginkan perubahan, agar dalam pemenangan DJOSS, masyarakat, relawan, kader partai, diharapkan agar tidak hanya bentuk seremonial, tetapi lebih dari itu, yakni turun ke bawah, door to door, masuk ke rumah-ke rumah.

“Sampaikan dengan sopan, dengan baik, program, visi dan misi. Jangan ada membentak, memaksa tetapi dengan senyuman dan sikap yang baik,” sarannya.

Djarot juga meminta agar kepada masyarakat dijelaskan program Djoss yang memiliki tiga kartu sakti, dimana anak-anak SMA/SMK bisa mendapatkan Kartu Sumut Pintar, untuk pelayanan kesehatan ada Kartu Sumut Sehat dan kepada guru-guru madrasah, guru-guru honorer yang gajinya kecil atau keluarga yang hidup di bawah sejahtera akan diberikan Hartu Sumut Keluarga Sejahtera.

“Saya sampaikan Insya Allah APBD Sumut cukup kalau APBD dikelola dengan baik, transparan dan tidak dikorupsi,” ujar Djarot.

Exit mobile version