Benteng Times

‘Buffalo Boys,’ Film Indonesia Era Kolonial ‘Rasa’ Koboi

Buffalo Boys' akan menceritakan sejarah penjajahan di Indonesia dengan gaya koboi.

JAKARTA, BENTENGTIMES.com – Cuplikan perdana film drama-petualangan Buffalo Boys telah resmi dirilis. Dalam video berdurasi 40 detik itu, gambaran Indonesia pada era kolonial tampil bak film-film koboi.

Sejumlah aksi mendebarkan ditampilkan secara apik. Adegan pertarungan, penyerangan, hingga eksekusi tampil meyakinkan. Menonton itu, terasa seperti film-film koboi ala Barat.

Berdasarkan siaran pers yang dikirimkan, Jumat (16/3/2018), film yang mengambil latar masa penjajahan Belanda di Jawa ini mengisahkan tentang dua saudara yang ingin membalas dendam ayah mereka setelah bertahun-tahun diasingkan di Amerika. Padahal ayah mereka seorang sultan.

Menurut Mike Wiluan sebagai sutradara sekaligus produser, film ini dibuat untuk mengingatkan generasi millennial soal sejarah di masa penjajahan Belanda. Masa itu, katanya, penuh dengan tantangan dan ketidaksetaraan yang harus dilawan orang Indonedia.

Soal alasan filmnya dibuat ala Barat, Mike mengaku itu demi persaingan global.

“Tujuan kami membuat film lokal yang dapat bersaing di pasar global. Dan menurut saya cerita yang kami tunjukkan unik bagi penonton global yang ingin memahami tentang sejarah Indonesia,” ujar bos Infinite Studios Batam, di mana Buffalo Boys syuting itu.

Mike tak hanya menyediakan lokasi pengambilan gambar, menjadi produser dan sutradara. Bersama Rayya Makarim, ia juga turut menulis skenario film sejarah Indonesia dengan sentuhan genre klasik Western ini. Film ini pun banyak dibantu negara lain.

Tim produksi dan kreatif dari Singapura, Thailand bahkan Australia ikut turun tangan.

Buffalo Boys dibintangi oleh Yoshi Sudarso, Ario Bayu, Pevita Pearce, Tio Pakusadewo, Mikha Tambayong, Happy Salma, Zack Lee, Hannah Al Rasyid, serta Alex Abbad. Film itu direncanakan tayang tahun ini, namun belum disampaikan tanggal pasti penayangannya.

Exit mobile version